Serdang Nedagai,TransNusantara.co.is- – Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sergai,AKBP Drs.Safwan Hayat menegaskan,masalah Narkoba tidak bisa di tawar tawar.
Demikian diungkapkan AKBP Drs Safwan saat menggelar Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow kepada masyarakat Kecamatan Perbaungan di Aula Kantor Kecamatan Perbaungan,pada Kamis (22/10/2020)
Safwan mengatakan bahwa bahaya narkoba saat ini sangat luar biasa, dari data survei di Indonesia yang diterimanya di kabupaten serdang bedagai ada Lima Desa yang rawan Narkoba.Tiga diantaranya yakni desa dari kecamatan Perbaungan termasuk desa Citaman Jernih, Bengkel, dan Kelurahan Simpang Tiga Pekan.
“Dirinya mengajak agar segera setiap desa membentuk relawan Anti Narkoba,”tegasnya
Menurutnya bagi pemakai Narkoba pasti pikirannya sudah tidak baik, dan yang utama yang harus di basmi terutama pengedar dan Bandarnya.
Selain itu, Dalam Diseminasi Informasi P4GN melalui Talkshow kepada Masyarakat Kecamatan Perbaungan AKBP Safwan Hayat juga menerangkan Ciri ciri Narkoba dan Ciri ciri Pemakai Narkoba sebutnya.
Menanggapi kegiatan yang digelar BNNK Sergai Sekretaris kecamatan (Sekcam) Perbaungan Sri Rahayu sangat mengapresiasi berlangsungnya kegiatan ini
“Kecamatan Perbaungan beberapa desa masuk zona hitam, menurutnya bahaya narkoba seperti tentara dia tidak keliatan tetapi ada,” katanya.
Untuk itu dirinya berharap kepada seluruh stakeholder baik dari kepala desa, kepala dusun, tokoh agama, orang orang tua dan pemuda dapat bersinergi memberantas Narkoba
“Untuk para stakeholder dapat memberikan energi Positif, memberikan Edukasi yang baik, agar semua yang bersifat positif bermanfaat bagi kita semua,”ungkapnya.(Bambang)