Akibat Menabrak Tumpukan Material Krikil Yang Melintang di Tengah Jalan, Warga Sidodadi Terjatuh Dari Sepeda Motornya

Uncategorized449 views
449 views

Kisaran, Kab.Asahan, Trans Nusantara.co.id–Menurut amatan dan pantauan awak media TRANS NUSANTARA.co.id, adanya tumpukan material batu krikil dan pasir diduga untuk digunakan pembangunan insfratruktur jalan, yang terlihat menumpuk dan melintang di tengah badan jalan, di Kelurahan Dadi Mulyo, tepatnya di lingkungan II,menjadi penyebab jatuhnya seorang warga (NH) gadis pelajar 16 thn .

Warga sidodadi NH melintasi jalan tersebut dengan mengendarai sepeda motor Vario merah dengan plat BK 4839 VBK, saat itu menurutnya ia ingin menuju ke rumah temannya, yang berada di Rintis V Lingkungan II Kelurahan Dadi Mulyo
sekira pukul 20:23 Wib. Sabtu malam Minggu ( 14/11/2020 ).

Diduga tumpukan material batu krikil dan pasir untuk peroyek insfratruktur jalan, oleh Pemerintah Kelurahan Dadi Mulyo yang bersumber dari Dana APBD Kabupaten Asahan penyebab jatuhnya pelajar NH ( 16 ).

Dalam hal ini, diduga material ini
akan di gunakan untuk memperbaiki jalan menuju arah pemakaman umum warga, Kelurahan Dadi Mulyo, Kecamatan Kota Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara.

Belum diketahui, atas perintah siapa dan pemberi izin, untuk meletakkan material batu kerikil di pinggir jalan tersebut, dimana tumpukan material memakan bahu jalan, sehingga mengakibatkan pengguna jalan terganggu,

Pengendara sepeda motor vario NH (16), diduga terjatuh dari sepeda motornya, setelah menabrak tumpukan material yang memakan bahu jalan itu.

Korban NH ( 16 ) mengalami luka luka pada lengan tangan dan kaki yang cukup serius. Selain itu kendaraan sepeda motor milik korban, Honda Vario, merah, kesayangannya mengalami kerusakan parah.

Atas kejadian itu, korban harus menjalani perawatan dan memperbaiki sepeda motor Vario miliknya.

Dan saat ini korban telah di rawat dirumah orang tuanya.dan belum ada yang bertanggung jawab atas kejadian musibah yang dialami korban.

Saat mendapat informasi dari salah seorang warga Dadi Mulyo yang ber inisial (M),atas kejadian tersebut,
awak media Trans Nusantara langsung meninjau dan menuju lokasi jatuhnya korban.

Awak media ini, langsung mengkonfirmasi Lurah Dadi Mulyo, via pesan whats App, minggu sekira pukul 11:30 Wib.
Namun hingga diterbitkannya berita ini, belum mendapatkan jawaban atau pesan belum berbalas dari Lurah Dadi mulyo berinisial RCD.

Awak media mencoba lagi menghubungi kembali menggunakan panggilan whats App. Panggilan di tolak.dengan maksud ingin mengkonfirmasi keberadaan material di
lokasi tempat jatuhnya korban, sembari menanyakan nama peroyek yang akan dibangun ditempat itu.Namun sayang awak media tidak mendapat jawaban dari Pak Lurah RCD Dadi Mulyo.

Saat itu awak media langsung meninjau ke lokasi yang diduga prioyek, ternyata tidak ada terlihat papan plank proyek yang dipasang, untuk menunjukkan adanya pembangunan insfratruktur jalan.

Tidak terlihat adanya, rambu-rambu, dan tanda pengamanan atau penerangan jalan di sekitar tempat tumpukan material batu kerikil dan pasir,

Menurut ungkapan orang tua korban DN sudah terjadi 2 orang korban di tempat kejadian di lokasi yang sama namun belum ada tanda tanda pihak yang dapat bertanggung jawab dan kemana tempat untuk mengadu.

Harapan DN selaku ayah dari korban, berharap ada respon dari pihak terkait serta bertanggung jawab atas kejadian naas yang menimpa putrinya tersebut.

(AAN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.