Kab. Asahan, Trans Nusantara.co.id-
Menurut informasi yang diperoleh awak media Trans Nusantara melalui telfon selular,dari bapak Camat Kota Kisaran Barat, Lukman Hakim S,Ag, M,si, bahwasanya
ada warganya yang bertempat tinggal di Bunut Barat, meninggal dunia di karenakan positif covid 19.
Awak media langsung menuju ke lokasi pemakaman jenazah di pemakaman Bunut Sebrang Kec.Pulo Bandring Kab Asahan.
Keterangan yang diperoleh awak media, bahwa wanita 51 thn ini,sebelumnya sudah 12 hari di rawat di Rumah Sakit Umum Murni Teguh Medan,
Almarhumah Warga Bunut Sebrang Kabupaten Asahan tersebut, meninggal dunia pada, Rabu (18/11/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.
Almarhumah berinisial ETA (51) memiliki riwayat penyakit batuk dan selama 3 bulan ini sering keluar masuk rumah sakit untuk mendapatkan perawatan penyakit yg dideritanya.
Menurut dokter yang merawatnya, bahwa almarhumah menderita penyakit MDS, dimana Trombosit (sel darah merah) dan Leukosit (sel darah putih) tidak bekerja dengan baik,” kata adik almarhumah, EC pada kru awak media.
Saat berada di areal pemakaman, terlihat bapak Camat Lukman Hakim sedang Menunggu warganya dengan menggunakan APD, berupa masker dan sanitizer, masing masing warga menggunakan jarak kurang lebih 5 meter saat menyambut almarhumah ETA, di Pekuburan Muslim Bunut Sebrang, Kab, Asahan.
Saat jenazah tiba di areal pemakaman bunut sebrang Kec,Pulo Bandring tampak tim medis dengan berpakaian tertutup serta menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), langsung memasukkan jenazah dengan menggunakan peti jenazah sesuai protokol kesehatan, dengan aturan dan anjuran pemerintah, jenazah langsung di kebumikan, sekira pukul 16:30 Wib pada rabu 18/11/2020, wanita 51 thn ini meninggal dunia pada, Rabu (18/11/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.
Menurut keterangan warga di areal pemakaman, awak media Trans Nusantara memperoleh informasi bahwa almarhumah berinisial ETA (51) memiliki riwayat penyakit batuk dan selama 3 bulan ini sering keluar masuk rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
“Menurut keterangan dokter yang merawatnya, almarhumah menderita penyakit MDS, dimana Trombosit (sel darah merah) dan Leukosit (sel darah putih) tidak berkerja dengan baik,” ungkap adik almarhumah, EC pada awak media
Saat dirawat di rumah sakit di Kisaran,telah dilakukan swab test terhadap almarhumah dengan hasil negatif. Karena penyakit almarhumah tak kunjung sembuh maka keluarga membawa ke medan,untuk mendapatkan perawatan lanjutan.
Dikatakannya, saat di Medan dilakukan swab test kembali terhadap almarhumah, diperoleh hasil positif Covid-19. Dan setelah beberapa kali mendapat transfusi darah dan dirawat selama 12 hari, almarhumah meninggal dunia.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Kisaran Barat mengimbau para warga, terutama warga Kecamatan Kisaran Barat agar mematuhi 3M, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari keramaian.
Terpisah, data update Gugus Tugas Covid -19 Kab. Asahan hingga saat ini, sebanyak 302 warga terinfeksi, 66, warga dalam perawatan, 218 warga dinyatakan sembuh. Sedangkan warga yang meninggal dunia menjadi 18 jiwa.
”Data Update Covid -19 Kabupaten Asahan untuk hari ini, ada satu orang yang meninggal dunia setelah dinyatakan menderita Covid-19. Sehigga jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia sebanyak 18 orang,” ungkap Kadis Kominfo Kab. Asahan, H. Rahmat Hidayat yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid – 19 Kabupaten Asahan,
( AAN )