Medan – Transnusantara.co.id – Pelaksanaan psikotes Calon Taruna/Taruni Seleksi Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) dan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2022 pada wilayah Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara resmi dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Imam Suyudi, bertempat di aula Soepomo, Kamis (29/09/22).
Membuka kegiatan, Kakanwil Sumut Imam Suyudi menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta atas upaya yang sudah luar biasa hingga sampai pada tahap ini, yang merupakan tahap kelima, jika lulus tahap ini akan sampai pada tahapan terakhir yaitu tahapan pantukhir/ wawancara yang akan dilaksanakan di Jakarta. Imam harap kepada seluruh peserta untuk ketenangan, tidak perlu tegang, rileks saja karena psikotes ini pada dasarnya mengungkapkan jati diri saudara sendiri. Oleh karena itu tidak perlu menyontek dan sebagainya, karena tes ini merupakan cerminan kemampuan kepribadian dari kalian sendiri yang dituangkan di dalam laptop masing-masing dalam bentuk pertanyaan yang kalian jawab secara jujur dan apa adanya. Imam juga berharap semua lulus, karena sebagai kebanggaan dan modal bagi jajaran Kanwil Sumut yang menghasilkan kader-kader pimpinan di Kemenkumham nantinya.
“Selamat mengikuti kegiatan psikotes pada hari ini, kegiatan ini dilaksanakan secara transparan dan objektif, semuanya ada di diri anda. Tidak ada yang menentukan kelulusan selain diri anda sendiri.
Semangat dan optimisme harus ada, bahwa saya harus bisa lulus, “tutup Imam.
Pada Kanwil Sumut sendiri, pelaksanaan tes psikotes ini diikuti dengan peserta sebanyak 182 orang yang dibagi atas 3 sesi dengan jumlah tiap sesinya sebanyak 62 orang, kecuali sesi terakhir dengan 58 orang.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Divisi Administrasi Rudi Hartono, Kepala Divisi Pemasyarakatan Erwedi Supriyatno, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Alex Cosmas Pinem, Kepala Divisi Keimigrasian Ignatius Purwanto, serta panitia pusat dan panitia lokal tes psikotes pada lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumut.(Hisar LG).