Medan Sinembah – Transnusantara.co.id – Tata cara terkait Pengecoran dan pengerjaan ruas jalan yang di lakukan oleh pihak Kantor Desa Medan Sinembah, di Dusun IX Perm. Cendana Asri Blok AA/BB, Kec. Tanjung Merawa Kab. Deli Serdang tak kunjung selesai, Sabtu (09/11/24).
Semula Tahun 2021, jalan tersebut pernah di kerjakan dengan panjang sekitar 34m, lebar 2,50cm.
Kemudian di lanjutkan kembali, pengerjaannya pada Rabu 04/09/2024, hingga berikut Sabtu lalu 07/09/24, masih juga belom selesai dan ini hannya sekitar 80m yang dapat dikerjakan Als gantung. Sementara ruas jalan keseluruhan panjangnya adalah sekira 197 meter, lebar 2,50cm.
Seperti yang di sampaikan oleh pihak pengurus Desa, dikatakannya, akan di kerjakan pada Bulan Juli 2024, “katanya.
Sementara Ruas jalan Blok AA/BB, bila datang hujan jalan tersebut, akan merupakan genangan air, sehingga warga yang melintaspun menjadi prihatin dan kecewa.
Selanjutnya, pada saat mau di lakukan pengerjaan pengecoran jalan tersebut, Rabu 04/09/24, Kepala Desa Medan Senembah, awak media menyempatkan diri mengkonfirmasi, bahwa pihaknya mengatakan jalan tersebut, akan segera di rampungkan, “sebutnya.
Namun hal itu, tidak tau kenapa pengecoran, hannya sekitar 80m dengan lebar 2,50cm yang dapat dikerjakan hingga stop kembali, kemudian berpindah tempat tidak jauh dari tempat semula dikerjakan.
Dan sampai saat ini, warga Blok AA/BB mempertanyakan hal tersebut melalui awak media, kenapa pengecoran jalan tersebut, Koq! begitu “gantung, tidak selesai di kerjakan, apakah “ADD Dana Desa, digunakan atau bagaimana, “katanya Warga.
Sangat di sayangkan, dan aneh, sementara kanan kiri jalan sebelah sudah lama disiapkan pengecorannya, sementara ditengah Blok AA/BB tak kunjung usai tidak jelas, ada apa ini, “ucap seorang Warga.
Pengecoran jalan tahun 2021, sebenarnya anggarannya dari mana, mengapa di tengah tidak kunjung selesai.
Proyek pengecoran jalan seperti di Blok AA/BB ini, adalah merupakan pekerjaan yang kurang membuahkan hasil, tidak siknifikan dimata warga masyarakat.
Sementara, warga yang tinggal di sekitaran blok AA/BB, Komplen dan tidak terima, karena pengecoran pengerjaan berikut dialihkan ke tempat yang lain.
Berikut hal ini, warga juga kesal dan tidak terima, hingga mempertanyakan melalui media guna untuk di sampaikan sebagaimana pertanggung jawabannya kepada pihak Kepala Desa Medan Sinembah maupun pemeritah lainnya, “katanya.
Saat di TKP, Kades mengatakan bahwa pengerjaan jalan Blok AA/BB ini akan di kerjakan dari awal sampai akhir selesai, “katanya.
Namun pada kenyataannya, apa yang di ucapkannya, tidaklah benar menunjutkan hasil yang dapat di pertanggung jawapkan, hal tersebut membuat timbul pertanyaan warga sekitar, melihat pekerjaannya tidak kunjung tuntas.
Menurut warga pengecoran jalan tersebut, serba tanggung, seperti mengundang korban, apabila pengendara tidak paham melewati mana batas jalan yang belom di perbaiki.
Kepala Desa Medan Sinembah Bapak Jasri di minta, untuk tidak main main bekerja dalam mengurusi warganya melalui pekerjaan pengecoran jalan di Desanya, “tegas Warga.
(Hisar LG).